Diskusi KAHMI Labuhanbatu ‘Mewujudkan Pemerintahan Bersih’

Senin, 24 Oktober 2011 RANTAU–

Kepala Biro Bantuan Sosial Pemerintah Povinsi Sumatera Utara H Sakira Zandi MSi mengatakan, untuk mewujudkan pemerintahan yang baik atau good governance dan pemerintah bersih atau clean government dibutuhkan kemauan dan usaha yang kuat dari seluruh elemen pemerintahan.

Hal itu disampaikan H Sakira Zandi MSi ketika menjadi narsumber pada diskusi yang digelar Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) Labuhanbatu yang digelar di Jalan Sartika Rantauprapat, Sabtu (22/10).

Disebutkan H Sakira, selain kemauan dari unsur pemerintahan seperti eksekutif, legislatif dan yudikatif, pemberian ‘reward and punishment’ merupakan hal efektif mewujudkan good governance. “Reward diberikan pada mereka yang berprestasi dan berdedikasi tinggi, dan punishment diberikan pada mereka yang tidak disiplin dan tidak mencapai target kerja yang diharapkan,” kata Sakira. Selain itu, tindakan yang tegas juga harus diberikan pada mereka yang menyalahgunakan wewenang dan jabatan untuk kepentingan pribadi maupun golongan. “Ini sebagai efek jera agar tidak terjadi lagi kecurangan dalam menjalankan roda pemerintahan,” tegasnya. Dia mengungkapkan, kini pemerintah Provinsi Sumatera Utara berupaya berbenah dalam mewujudkan pemerintah yang baik dan bersih serta peduli terhadap kepentingan dan kemakmuran masyarakat. Hal itu akan terwujud, jika ada kemauan yang kuat dari seluruh komponen dalam pemerintahan.

Ketua Umum PD KAHMI Labuhanbatu Dr Alwi Mujahit MKes menyampaikan. kondisi pemerintahan di Sumatera Utara tak jauh berbeda dengan kondisi di Labuhanbatu.

Alwi mengatakan, pemerintahan Tigor-Suhari juga sedang giat melakukan perubahan dan perbaikan demi terciptanya good governance dalam rangka mencapai visi Labuhanbatu Mandiri 2015 dan Labuhanbatu Sejahtera 2020. Dia menambahkan, KAHMI Labuhanbatu sebagai mitra strategis Pemkab Labuhanbatu terus mendorong terwujudnya pemerintah yang baik dan bersih di Labuhanbatu serta menjalin sinergi antara pemkab dan Pemprov Sumut. (riz/spy)

Sumber: http://www.metrosiantar.com/METRO_RANTAU/

KAHMI Labuhanbatu Gelar Bedah Buku, Dialog Interaktif dan Parenting

 

 “Jangan Bunuh Rasa Percaya Diri Anak”

Salah satu motivator, Muhammad Fauzil Adhim, mengingatkan para orangtua agar jangan membunuh rasa percaya diri anak. Orangtua harus melihat dan mensyukuri kelebihan anak dan memaafkan kekurangannya serta tidak membandingkan dengan anak lainnya.

“Kita ingin melihat anak kita tumbuh dengan penuh percaya diri, tetapi justru kita sendiri yang membunuh kepercayaan dirinya sejak ia kanak-kanak. Untuk itu para orangtua dan guru di negeri ini, khususnya di Kabupaten Labuhanbatu diminta untuk tidak membunuh rasa percaya diri anak,” ujar Muhammad Fauzil Adhim pada acara Dialog Interaktif dan Bedah Buku yang diselenggarakan Korps Alumni HMI (KAHMI) Labuhanbatu, Sabtu (30/4) di Gedung Nasional Rantauprapat.

Pada acara yang bertema “Menjadi Guru/Ortu yang Mencerahkan” itu, penulis buku populer itu juga menyampaikan, jika ingin melihat anak menjadi cerdas dan membanggakan, jangan mencetaknya menjadi suka memberontak dalam diam. Lalu lingkungan mulai menyebutkanya “anak nakal”.

Dari buku karyanya berjudul Saat Berharga Untuk Anak Kita itu Muhammad Fauzil Adhim
mengingatkan, penerimaan terhadap anak juga sangat mempengaruhi pembentukan mental anak.
Dia mengajak peserta dialog untuk mulai menerapkan “Mendidik dengan Kasih Sayang, Menghukum dengan Kasih Sayang. “Kita telah sering mendengar dan mencoba mempraktikkan mendidik dengan kasih sayang. Namun mungkin kita belum akrab dengan istilah ‘menghukum dengan kasih sayang’,” tambahnya.

Di sela-sela praktik mendidik anak dengan kasih sayang, katanya, kadang tanpa disadari orangtua selalu memarahi anak. Dengan serangan bertubi-tubi, keras, penuh ancaman dan reaktif. “Ini justru akan membuat anak belajar mengenali bagaimana cara membuat orangtua marah,” tegasnya.

Muhammad Fauzil Adhim memaparkan tujuh prinsip dasar mendidik anak, yakni penerimaan tulus, kepedulian, ekspektasi, aturan dan batasan, komunikasi martabat, pengendalian diri dan inspirasi serta motivasi.

 

Ketua Panitia kegiatan Abdi Jaya Pohan menyampaikan bahwa kegiatan bedah buku dan dialog interaktif yang digelar bekerja sama dengan Dinas Pendidikan, PDAM Labuhanbatu, TP PKK Labuhanbatu dan LKPES tersebut berjalan sangat lancar. Bahkan panitia tidak menduga bahwa peserta yang ikut ternyata membludak di hari pelaksanaan. Bahkan sampai melebihi target dan kapasitas gedung. Akan tetapi semua dapat teratasi dan tidak ada kendala yang sangat berarti. Abdi juga memohon maaf apabila peserta merasa kurang nyaman dikarenakan fasilitas yang kurang nyaman dikarenakan banyaknya peserta.

 

Abdi menambahkan bahwa setelah kegiatan bedah buku dan dialog interaktif yang digelar di Gedung Nasional tersebut, malam harinya kegiatan dilanjutkan dengan Parenting yang diikuti oleh 15 pasang peserta yang dilaksanakan di Pendopo Kabupaten Labuhanbatu.

 

Sumber: – http://www.medanbisnisdaily.com dan berbagai sumber lain.

Dialog Keummatan Jilid II

Sambut Ramadhan, PD Alwashliyah Labuhanbatu

Gelar Diskusi Umat

Selasa, 31 Mei 2011 | 06:28:36

RANTAUPRAPAT (EKSPOSnews): Pengurus Daerah (PD) Alwashliyah Kabupaten Labuhanbatu menggelar kegiatan ‘Diskusi Umat’, Selasa 31 Mei 2011 di
Aula Dinas Kesehatan Labuhanbatu. Itu, serangkaian kegiatan menyambut bulan suci Ramadhan 1432 H.

Sekretaris PD Alwashliyah Labuhanbatu Marwan Eff Siregar menyampaikan itu, Senin 30 Mei 2011 di Rantauprapat. Menurutnya, selain Alwashliyah
serta Muhammadiyah dan NU, sebagai penyelenggara acara, juga diundang 30-an organisasi kemasyarakatan (ormas) dan Organisasi Kepemudaan
Islam (OKI) untuk duduk bersama mendiskusikan keadaan dan berbagai persoalan keumatan khususnya menciptakan suasana khidmad dan nyaman
bagi umat Islam dari hal-hal yang dapat menggangu kekhusukan dalam menjalankan ibadah puasa.

Diskusi yang bertema “ Meningkatkan Peran Serta Ormas Islam sebagai Mitra Strategis Pemerintah Daerah Dalam Membangun Umat Menuju Labuhanbatu Sejahtera 2020, diundang sebagai pembicara, yakni Kapolres, Kakan Kemenag dan Kabag Hukum terkait dengan tupoksi instansi tersebut dalam memberantas penyakit masyarakat seperti judi, miras, prostitusi, kekerasan dan kemerosotan etika/moral lainnya di tengah-tengah masyarakat.

Marwan Eff Siregar mengungkapkan, Diskusi keumatan ini akan dilaksanakan secara rutin satu bulan sekali dengan penyelenggara dilakukan bergilir oleh setiap ormas Islam. Dari kegiatan rutin ini diharapkan akan menghasilkan satu persepsi dan langkah konkrit dalam memperjuangkan berbagai macam permasalahan umat saat ini yang sangat kompleks, seperti kemiskinan, pengangguran, kebodohan/ketertinggalan, SDM, dekadensi moral, etos kerja dan lainnya.

Diharapkan pula dari kegiatan yang digagas PD Alwashliyah dan KAHMI Labuhanbatu ini dapat memberikan sumbangsih konkrit terhadap program
Pemkab Labuhanbatu memajukan daerah itu sesuai dengan misi yang ada.(fh)

Sumber: http://www.ekposnews.com

RAKER KAHMI

RAPAT KERJA MD-KAHMI LABUHANBATU BERJALAN LANCAR

Rapat Kerja I Majelis Daerah KAHMI Labuhanbatu Masa Bakti 2011-2016 berjalan lancar. Kegiatan yang dilaksanakan pada 26 Februari 2011 di Aula Dinas Kesehatan Labuhanbatu tersebut diikuti oleh hampir seluruh pengurus MD KAHMI Labuhanbatu.masa bakti 2011-2016.

Ketua Panitia Azhar Hakimi, ST dalam laporannya menyampaikan bahwa kegiatan yang dilaksanakan tersebut sempat beberapa kali tertunda dikarenakan adanya kendala teknis. Azhar juga menyampaikan bahwa kegiatan Raker ini dihadiri oleh hampir seluruh pengurus KAHMI Labuhanbatu.

Dalam sambutannya, Ketua Umum MD KAHMI Labuhanbatu dr. Alwi Mujahit M.Kes memaparkan kebijakan umum ketua umum yang selanjutnya disahkan menjadi kebijakan umum MD KAHMI Labuhanbatu.

Alwi menyampaikan bahwa Visi KAHMI MERUPAKAN MITRA STRATEGIS UNTUK LABUHANBATU MANDIRI 2015 DEMI TERWUJUDNYA MASYARAKAT ADIL DAN MAKMUR YANG DIRIDHOI ALLAH SWT. KAHMI kedepan, akan menjadikan Pemerintah Daerah sebagai pasangan kerja dengan mengutamakan prinsip saling memerlukan dan saling memperkuat. Dengan berpegang teguh pada prinsip kemitraan tersebut, sebagai komunitas intelektual muslim, maka kahmi akan memperkuat pemerintah daerah dalam bentuk dukungan sebagai berikut : Masukan, untuk memberi penguatan kepada program yang akan dan sedang digulirkan oleh pemerintah yang berpihak kepada masyarakat. Pandangan, untuk memberi alternative pemikiran sebagai perbandingan kepada program yang akan dan sedang digulirkan oleh pemerintah yang berpihak kepada masyarakat. Kritik/Korektif, untuk mengingatkan atau mengoreksi program yang sedang dilaksanakan oleh pemerintah yang kurang atau tidak berpihak kepada masyarakat.

Lebih lanjut Alwi menjelaskan bahwa kata Strategis, dimaksudkan untuk menunjukkan posisi KAHMI pada hubungan kemitraan tersebut. Labuhanbatu Mandiri 2015 adalah merupakan visi pemerintah kabupaten labuhanbatu periode 2010 – 2015, sehingga dengan demikian jelas lah bagi kita bahwa kahmi akan berusaha untuk mendorong terwujudnya masyarakat yang mandiri yaitu suatu tatanan kehidupan masyarakat yang ditandai dengan suatu kondisi dimana terpenuhinya kehidupan dasar manusia, antara lain terpenuhinya kebutuhan akan pangan, sandang, papan, pendidikan dan kesehatan.

Alwi berharap dari kegiatan Raker ini dapat menghasilkan program kerja yang bermanfaat dan hasilnya dapat langsung dirasakan oleh masyarakat Labuhanbatu khususnya.

Kegiatan yang dilaksanakan satu hari penuh tersebut menghasilkan program kerja untuk satu tahun.

KAHMI Gelar Dialog Keummatan

KAHMI Gelar Dialog Keummatan

Rabu, 23 Pebruari 2011

RANTAU-METRO; Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) Labuhanbatu menggelar acara Dialog keumatan dengan MUI Labuhanbatu dan sejumlah Ormas Besar Islam di Gedung Serba Guna Dinas Kesehatan Labuhanbatu, Selasa (22/2). Ketua KAHMI Labuhanbatu dr Alwi Mujahid mengatakan acara itu diselenggarakan guna meningkatkan peran ormas Islam sebagai mitra strategi pemerintah daerah dalam membangun umat menuju  Labuhanbatu Mandiri dan Labuhanbatu sejahtera  yang dicanangkan oleh Bupati Labuhanbatu. “Diskusi ini sebagai upaya peran serta ormas yang merupakan mitra pemerintah daerah dala membangun umat menuju Labuhanbatu sejahtera dan mandiri” kata Alwi. Dalam diskusi itu para nara sumber yang dihadirkan yakni ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Labuhanbatu H Usman Ahmad, Ketua PC Muhammadiyah H Usman Ali, Ketua PC Nahdlatul Ulama (NU) H Pamimpin Nasution, dan Ketua PD Alwashliyah Labuhanbatu H Abdul Halim Harahap, serta Pembicara Pembanding yang merupakan akademisi. Dalam dialog tersebut panitia acara memberikan waktu tujuh menit kepada para nara sumber untuk memaparkan gejala umum yang dapat menghambat pembangunan moralitas bangsa yang dikaji dari konsep agama. Saat itu beberapa sumber ini memaparkan gejala kemunduran akhlak masyarakat, merupakan sumbangsih besar dalam kemunduran pembangunan, disamping turunya moral serta keimanan dan ketakwaan diantara umat. Sehingga untuk kemajuan Kabupaten Labuhanbatu ini dibutuhkan terwujudnya manusia yang berakhlak, taraf prekonomian yang baik, serta harkat dan martabat yang baik. Sehingga secara otomatis hal itu mampu melakukan proses kearah pembangunan yang lebih maju. Bahkan dalam diskusi itu juga dibahas tentang bencana yang terus melanda diseluruh negeri yang setelah ditarik garis besarnya terdapat korelasi antara bencana tersebut dengan tingginya angka kemaksiatan, Sehingga seluruh umat disarankan untuk menyadari hal tersebut.(riz/ing) Sumber: Metro Rantau, 23-02-2011

Pelantikan KAHMI Labuhanbatu

Dr. Ir. H. Akbar Tandjung Hadiri Pelantikan Pengurus KAHMI Kabupaten Labuhanbatu

Pengurus Majelis Daerah Korps Alumni Mahasiswa Islam (KAHMI) Kabupaten Labuhanbatu resmi dilantik Minggu (23/01) di Gedung Nasional Rantauprapat oleh Raden Safii Pimpinan Kolektif (PK) KAHMI Sumut dan telah menerima surat Keputusan dari Majelis Wilayah KAHMI Sumut Nomor: 15/SK/MW-KAHMI/01/1432 untuk masa bakti 2011-2016.

Dalam acara itu turut hadir DR.Ir.H.Akbar Tandjung selaku Wakil Ketua Penasehat Pimpinan Kolektif Majelis Nasional Pusat serta PK Majelis Nasional KAHMI Pusat dan Bupati Labuhanbatu dr.H.Tigor Panusunan Siregar.Sp.PD yang juga turut dilantik sebagai Ketua Majelis Penasehat KAHMI Labuhanbatu.

Sementara Bupati Labuhanbatu dr.H.Tigor Panusunan Siregar Sp.PD yang baru hitungan bulan menjabat ini dalam sambutannya mengatakan, kiranya KAHMI Labuhanbatu dapat bekerjasama kepada Pemkab Labuhanbatu dalam hal menciptakan perubahan labuhanbatu yang lebih baik, serta dapat memberikan masukan-masukan yang positif sehingga tercapailah visi misi Tigor-Suhari untuk menciptakan labuhanbatu yang lebih baik.

Adapun susunan pengurus Majelis daerah KAHMI Kabupaten Labuhanbatu yang baru dilantik ialah Ketua Majelis Penasehat KAHMI Labuhanbatu dr. H. Tigor Panusunan Siregar Sp.PD, Wakil Ketua Suhari S.IP, Ketua Majelis Pakar Dedy SH, Wakil Ketua Drs.Taufik M.Pd, Sekretaris Majelis Pakar Ir.Suprapto. Ketua Umum Majelis Pengurus KAHMI Labuhanbatu dr. Alwi Mujahit Hasibuan M.Kes, Sekretaris Umum Abdi Jaya Pohan SH. Bendahara Umum Endang Harcipta.

Selanjutnya Ketua Bidang Penelitian da Pengembangan Zulpan Mazami M.Pd, Ketua Bidang Kajian Politik, Ekonomi dan Partisipasi Pembangunan Sahrul Tanjung M.Pd, Ketua Bidang Anggota dan Organisasi Mahyuddin Harahap, Ketua Bidang Sosial dan Kesejahteraan Masyarakat dr. Arif Yurisman, SP.S, Ketua Bidang Pembinaan Umat Ahmad Soleh SE, Ketua Bidang Pengembangan Bisnis dan Kewirausahaan Jumain Hasibuan SE, Ketua Bidang Pendidikan dan Penegembangan SDM Darmansyah Siagian, Ketua Bidang Generasi Muda dan Oah Raga Irwansyah Hasibuan SE, Ketua bidang Hubungan Antar Lembaga Basyarul Ulya SH, Ketua Bidang Seni Budaya dan Pariwisata Irwansyah ST, Ketua Bidang Kewanitaan (Internal) Ir. Hj. Mery Edwina, Ketua Bidang Kewanitaan (Eksternal) Salvina.STP.M.Pd, dan Surat Keputusan Majelis Wilayah KAHMI Sumut ini ditetapkan di Medan 18 Safar 1432 H atau 23 Januari 2011 ditandatangani Ketua Harian Majelis Wilayah KAHMI Sumut H. Rusdi Lubis, SH.MMA dan Sekretaris Umum Drs. M. Zahrin Piliang, MSi.(ys).

Sumber: http://www.skalaindonesia.com